Indonesia Terpilih Menjadi Tuan Rumah Islamic Tourism Expo 2017

Jakarta (KabarHeadline.com) - Indonesia pada tahun ini didaulat menjadi tuan rumah penyelenggaraan pameran umrah, haji dan wisata religi terbesar di dunia yakni Islamic Tourism Expo 2017. Ketua Panitia sekaligus Direktur Haji People Ind, Bambang Hamid menjelaskan untuk kali pertama dalam 13 tahun penyelenggaraan Islamic Tourism, Indonesia akan menjadi tuan rumah pameran umrah, haji dan wisata muslim. "Berdasarkan data ini akan menjadi pameran terbesar umrah, haji dan wisata muslim terbesar di Indonesia bahkan mungkin salah satu pameran Islamic Tourism cukup besar di Asia ataupun Eropa," kata Bambang dalam keterangan rilisnya di Jakarta, Sabtu (7/10/2017). Event yang memadukan faktor informasi, edukasi, bisnis, dan hiburan bernuansa Islami tersebut akan berlangsung pada Selasa hingga Kamis, 10-12 Oktiber 2017 di Mall Kota Kasablanka, Jakarta. "Besarnya jumlah warga Indonesia yang umrah setiap tahunnya menjadikan Indonesia sebagai negara terbesar kedua di dunia setelah Pakistan. Kalau haji jelas kita terbesar. Jadi ibaratnya, di mata perusahaan travel dunia, Indonesia merupakan anak emas, karena merupakan salah satu pasar terbesar," jelas Bambang. Pembukaan pameran ini menurut rencana akan dihadiri sejumlah duta besar dari negara-negara sahabat, terutama negara-negara Islam, bahkan dari Irak akan hadir langsung Menteri Agama negara tersebut. Dalam perhelatan ini akan hadir pula sejumlah perusahaan travel bergengsi  dari negara-negara di Timur Tengah, ASEAN, Eropa dan Asia Tengah, dan Timur Tengah seperti Saudi Arabia, Uni Emirat Arab, Yordania, Mesir, Turki, Syria, Palestina, Uzbekistan, China, Korea, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam. Mayoritas perusahaan travel ini merupakan anggota asosiasi di bidang pariwisata baik dari kawasan ASEAN, Asia Tengah, Eropa dan Timur Tengah. "Selain bertujuan menyebarluaskan informasi paket umrah, haji dan wisata inbound maupun outbound tour serta produk pendukung lainnya, acara ini sekaligus mempertemukan para buyers dan sellers dari negara tujuan wisata muslim," lanjutnya.*** Sumber : Sindonews.com