Ketum AMPHIBI : Kapan KLHK Beri Penghargaan Kepada Pengiat Lingkungan Independent
Di Baca : 6388 Kali
JAKARTA (KabarHeadline.com) - Bertempat di Jakarta kegiatan seleksi tahap ke-3 penganugerahan Penghargaan Nirwasita Tantra yang dilakukan oleh Kementerian LHK terhadap kepala-kepala daerah terbaik yang mempunyai Green Leadership (Kepemimpinan Hijau) tertinggi dalam memimpin wilayahnya.
Yang mana empat kepala daerah tingkat kabupaten yaitu Kepala daerah dari Kabupaten Boyolali, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Malang, diuji untuk memaparkan upaya dan inovasi terbaiknya dalam mendorong pembangunan hijau dan berkelanjutan di daerahnya, pada Selasa (04/09/2018).
Upaya KLHK ini di apresiasi oleh Ketua Umum DPP Lembaga Lingkungan AMPHIBI Agus Salim Tanjung,So,Si.
Namun disebalik apresiasi yang di ucapkan Agus Salim Tanjung,So,Si, ia juga mengkritisi kegiatan Kementerian LHK tersebut. Sebab Ketum DPP AMPHIBI ini mengatakan, kegiatan penilan Green Leadership tersebut jangan hanya kepada kepala-kepala daerah saja.
"AMPHIBI apresiasi kepada KLHK tersebut, yang mana KLHK menjaring kepala-kepala daerah terbaik yang mempunyai Green Leadership (Kepemimpinan Hijau) tertinggi dalam memimpin wilayahnya," ucap Agus Salim Tanjung,So,Si, Rabu (05/09/2018) kepada Organisasi Wartawan AWAN PERS.
"Nah kapan Kementerian LHK melakukan penjaringan Green Leadership (Kepemimpinan Hijau) terhadap Aktivis-Aktivis Pegiat Lingkungan di Negara ini. Sebab perlu KLHK ketahui, bahwa banyak Pemimpin Hijau di Negara ini yang Independent tanpa menggunakan anggaran Negara, yang semestinya KLHK lakukan," imbuh Ketum DPP AMPHIBI.
Lanjutnya,"Kepala Daerah itu, bukan hanya mengurusi penghijauan atau lingkungan hidup saja, namun mencakup semuanya. Namun kalau Aktivis atau LSM sudah pasti banyak di Negara ini yang fokus terhadap lingkungan hidup maupun penghijauan seperti Lembaga AMPHIBI. Untuk itu, kedepannya kita cuma mengingatkan kepada jajaran KLHK, bahwa menjalin komunikasi dan bekerjasama yang baik itu adalah harapan pegiat lingkungan." tandas Agus Salim Tanjung,So,Si.***
Sumber : Rilis/DPP Awan Pers
Namun disebalik apresiasi yang di ucapkan Agus Salim Tanjung,So,Si, ia juga mengkritisi kegiatan Kementerian LHK tersebut. Sebab Ketum DPP AMPHIBI ini mengatakan, kegiatan penilan Green Leadership tersebut jangan hanya kepada kepala-kepala daerah saja.
"AMPHIBI apresiasi kepada KLHK tersebut, yang mana KLHK menjaring kepala-kepala daerah terbaik yang mempunyai Green Leadership (Kepemimpinan Hijau) tertinggi dalam memimpin wilayahnya," ucap Agus Salim Tanjung,So,Si, Rabu (05/09/2018) kepada Organisasi Wartawan AWAN PERS.
"Nah kapan Kementerian LHK melakukan penjaringan Green Leadership (Kepemimpinan Hijau) terhadap Aktivis-Aktivis Pegiat Lingkungan di Negara ini. Sebab perlu KLHK ketahui, bahwa banyak Pemimpin Hijau di Negara ini yang Independent tanpa menggunakan anggaran Negara, yang semestinya KLHK lakukan," imbuh Ketum DPP AMPHIBI.
Lanjutnya,"Kepala Daerah itu, bukan hanya mengurusi penghijauan atau lingkungan hidup saja, namun mencakup semuanya. Namun kalau Aktivis atau LSM sudah pasti banyak di Negara ini yang fokus terhadap lingkungan hidup maupun penghijauan seperti Lembaga AMPHIBI. Untuk itu, kedepannya kita cuma mengingatkan kepada jajaran KLHK, bahwa menjalin komunikasi dan bekerjasama yang baik itu adalah harapan pegiat lingkungan." tandas Agus Salim Tanjung,So,Si.***
Sumber : Rilis/DPP Awan Pers
Tulis Komentar