Diduga Semen Padang Dumai Tidak Lunasi Sisa Nilai Proyek Pembuatan Pagar dan Drainase
Di Baca : 6934 Kali
DUMAI (Kabarheadline.com) - Pekerjaan proyek pembuatan pagar dan pembuatan Drainase di PT Sement Padang Kota Dumai Lubuk gaung Kecamatan Sei-sembilan yang dikerjakan oleh PT Landasan Perkasa selaku pemenang Tender senilai Rp 1.5 Miliyar ini sudah selesai pada tahun 2018 lalu.
Namun, Diduga PT Sement Padang itu tidak melunasi sisa tagihan terhadap PT Landasan Perkasa tersebut.
Dimana Kegiatan atau Proyek yang di kerjakan PT Landasan Perkasa tersebut senilai senilai Rp 1,5 Milyar. PT Landasan Perkasa sebagai sub kontraktor dari PT Semen Padang pun sudah berusaha untuk menagih pembayaran tersebut kepada pihak perusahaan semen padang. Namun bukan pembayaran yang diberikan, tetapi hanya janji dengan alasan dana dari pusat belum keluar.
" Iya, Pekerjaan Itu sudah 100 persen selesai, Saya Sudah menunggu lama penagihan dari Proyek ini, Saya sudah mencoba mempertanyakan tagihan kami ke perusahaan, Namun Pihak perusahaan hanya terus berjanji akan di bayarkan, Tapi sudah hampir 1 tahun saya menunggu hingga sekarang belum ada di bayarkan," Ujar Damiri Perwakilan PT Landasan Perkasa kepada sejumlah awak media, Rabu (06/02/2019).
Lanjutnya, Damiri Salah seorang perwakilan PT Landasan Perkasa mengaku sudah berulang kali menagih pembayaran yang sudah nunggak selama lebih dari 1 tahun itu. Namun selama itu, hasilnya tetap nihil. Padahal Damiri mengaku sudah habis banyak dalam kegiatan itu seperti pembayaran alat-alat berat, Tukang, dan hutang kepada bahan Redemik.
" Saya sudah habis, bayar tukang dan beli bahan, Dimana saya dan Tim saya harua menyelesaikan hutang redemik, Dengan Hal ini, saya berharap kepada pihak perusahaan PT Semen padang agar dapat menyelesaikan tagihan kami," Harapnya.
Tambahnya, Damiri mengaku kegiatan atau proyek itu memang ada di bayarkan pada tahun 2017 itu hanya sebesar 20 Persen dari nilai anggaran, Namun Sisa dari nilai yang telah dibayarkan hingga kini belum ada kepastian untuk pembayaran tagihan terhadap PT landasan Perkasa.
" Kemarin pihak perusahaan memang ada bayar 20 persen saja, tapi sisa nya belum ada pembayaran, sampaikan lagi kami harus menunggu, Kalau tidak di realisasikan, kami akan melakukan pembokaran terhadap kegiatan yang kami kerjakan." Ujar Damiri dengan nada geram dan wajah Marah.
Melihat hasil pembicaraan salah satu perwakilan PT Landasan Perkasa kepada sejumlah awak media. Tim media ini dengan sejumlah awak media lain nya mencoba menghubungi salah seorang perwakilan perusahaan semen padang, yang mana untuk meminta komfirmasi terkait persoalan ini.
Tim pengawas dari PT Semen Padang yang enggan di sebutkan namanya mengatakan bahwa proyek atau kegiatan pembuatan pagar dan drainase tersebut membenarkan bahwa PT landasan perkasa yang mengerjakan kegiatan itu.
" Benar Kegiatan itu yang mengerjakan PT Landasan Perkasa," Kata Tim Pengawas PT Semen Padang yang enggan di sebutkan namanya saat di komfrmasi melalui Handpone celuller.
Lanjutnya lagi, Tim Pengawas semen padang tersebut menyatakan kegiatan yang di lakukan pihak PT Landasan perkasa memang sudah selesai 100 persen, Namun mengenai pembayaran, Pihak kami (Red- Semen Padang) sudah membayarkan 95 Persen, dan tinggal 5 persen saja yang belum di bayarkan.
" Kami sudah bayar kegiatan PT Landasan perkasa, hanya saja tinggal 5 persen saja yang belum dibayarkan, Karna 5 persen tersebut untuk Retensi atau Jaminan,"Bebernya.*** (Tim)
Dimana Kegiatan atau Proyek yang di kerjakan PT Landasan Perkasa tersebut senilai senilai Rp 1,5 Milyar. PT Landasan Perkasa sebagai sub kontraktor dari PT Semen Padang pun sudah berusaha untuk menagih pembayaran tersebut kepada pihak perusahaan semen padang. Namun bukan pembayaran yang diberikan, tetapi hanya janji dengan alasan dana dari pusat belum keluar.
" Iya, Pekerjaan Itu sudah 100 persen selesai, Saya Sudah menunggu lama penagihan dari Proyek ini, Saya sudah mencoba mempertanyakan tagihan kami ke perusahaan, Namun Pihak perusahaan hanya terus berjanji akan di bayarkan, Tapi sudah hampir 1 tahun saya menunggu hingga sekarang belum ada di bayarkan," Ujar Damiri Perwakilan PT Landasan Perkasa kepada sejumlah awak media, Rabu (06/02/2019).
Lanjutnya, Damiri Salah seorang perwakilan PT Landasan Perkasa mengaku sudah berulang kali menagih pembayaran yang sudah nunggak selama lebih dari 1 tahun itu. Namun selama itu, hasilnya tetap nihil. Padahal Damiri mengaku sudah habis banyak dalam kegiatan itu seperti pembayaran alat-alat berat, Tukang, dan hutang kepada bahan Redemik.
" Saya sudah habis, bayar tukang dan beli bahan, Dimana saya dan Tim saya harua menyelesaikan hutang redemik, Dengan Hal ini, saya berharap kepada pihak perusahaan PT Semen padang agar dapat menyelesaikan tagihan kami," Harapnya.
Tambahnya, Damiri mengaku kegiatan atau proyek itu memang ada di bayarkan pada tahun 2017 itu hanya sebesar 20 Persen dari nilai anggaran, Namun Sisa dari nilai yang telah dibayarkan hingga kini belum ada kepastian untuk pembayaran tagihan terhadap PT landasan Perkasa.
" Kemarin pihak perusahaan memang ada bayar 20 persen saja, tapi sisa nya belum ada pembayaran, sampaikan lagi kami harus menunggu, Kalau tidak di realisasikan, kami akan melakukan pembokaran terhadap kegiatan yang kami kerjakan." Ujar Damiri dengan nada geram dan wajah Marah.
Melihat hasil pembicaraan salah satu perwakilan PT Landasan Perkasa kepada sejumlah awak media. Tim media ini dengan sejumlah awak media lain nya mencoba menghubungi salah seorang perwakilan perusahaan semen padang, yang mana untuk meminta komfirmasi terkait persoalan ini.
Tim pengawas dari PT Semen Padang yang enggan di sebutkan namanya mengatakan bahwa proyek atau kegiatan pembuatan pagar dan drainase tersebut membenarkan bahwa PT landasan perkasa yang mengerjakan kegiatan itu.
" Benar Kegiatan itu yang mengerjakan PT Landasan Perkasa," Kata Tim Pengawas PT Semen Padang yang enggan di sebutkan namanya saat di komfrmasi melalui Handpone celuller.
Lanjutnya lagi, Tim Pengawas semen padang tersebut menyatakan kegiatan yang di lakukan pihak PT Landasan perkasa memang sudah selesai 100 persen, Namun mengenai pembayaran, Pihak kami (Red- Semen Padang) sudah membayarkan 95 Persen, dan tinggal 5 persen saja yang belum di bayarkan.
" Kami sudah bayar kegiatan PT Landasan perkasa, hanya saja tinggal 5 persen saja yang belum dibayarkan, Karna 5 persen tersebut untuk Retensi atau Jaminan,"Bebernya.*** (Tim)
LAINNYA
Tulis Komentar