Polres Dumai Mulai Gelar Operasi Lilin 2025 Pengamanan Nataru Hingga 2 Januari 2026

Di Baca : 32 Kali
Ket foto : Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Pemko Dumai, Hermanto Usman memberikan tanda pita terkait operasi yang akan berjalan selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026 di mapolres Dumai.

DUMAI (KHC) - Kepolisian Resor Dumai hari ini resmi memulai pelaksanaan Operasi Lilin 2025 hingga 2 Januari 2026 dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru, Sabtu (20/12).

Sebagai pengecekan akhir kesiapan personel dan sarana prasarana dalam Operasi Terpusat Kepolisian Lilin ini, Kapolres Dumai AKBP Angga Febrian Herlambang memimpin Upacara Gelar Pasukan pada Jumat (19/12) kemarin sore di Mapolres Dumai Jalan Sudirman.

Turut menghadiri upacara gelar pasukan ini, Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Hermanto Usman, Ketua DPRD Agus Miswandi, Dandim 0320 Letkol Arm Herman Santoso dan Ketua Pengadilan Negeri Dumai Maulia Martwentt Ine serta tamu undangan lain.

Sedangkan peserta upacara terdiri dari 15 pleton gabungan, mulai dari TNI, Polri, Basarnas, Damkar, Bea Cukai, hingga Pramuka dan Senkom.

Rangkaian upacara dimulai dengan penempatan peserta dan komandan apel, menyanyikan lagu kebangsaan, penghormatan pasukan, serta penyematan tanda operasi. Ditutup dengan pelepasan patroli skala besar.

Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Pemko Dumai Hermanto Usman memberikan amanat penting terkait operasi yang akan berjalan selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.

"Apel ini adalah pengecekan kesiapan personel dan sarpras agar pelayanan Natal dan Tahun Baru berjalan optimal," kata Hermanto.

Dia menambahkan, momentum Nataru akan diikuti peningkatan mobilitas masyarakat yang diperkirakan mencapai 119,5 juta orang - naik 7,97 persen dibanding tahun lalu.

"Kondisi ini juga disertai 3 sistem siklonik di sekitar Indonesia yang berpotensi memicu bencana alam di musim hujan," jelasnya.

Operasi Lilin 2025 melibatkan 146.701 personel gabungan (77.637 Polri, 13.775 TNI, dan 55.289 instansi terkait).

Terdapat 2.903 posko yang akan melayani 44.436 objek, antara lain gereja, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, dan tempat wisata.

"Keberhasilan Nataru aman adalah tanggung jawab kita semua. Tingkatkan sinergisitas, jadikan pelayanan ini sebagai kebanggaan dan ladang ibadah," demikian Hermanto.***

Penulis : Ricky 


[Ikuti KabarHeadline.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar